Klinik Okupasi Terapi Jakarta
Februari 25, 2013
Okupasi Terapi adalah profesi
kesehatan yang merupakan bagian dari rehabilitasi medik, bertujuan membantu
individu dengan kelainan dan atau gangguan fisik, mental maupun sosial, dengan
penekanan pada aspek sensomotorik dan proses neurologis. Hal itu dicapai dengan
cara memanipulasi, memfasilitasi, dan menginhibisi lingkungan, sehingga
individu mampu mencapai peningkatan, perbaikan, dan pemeliharaan kualitas
hidupnya.
Occupational therapy yang masyarakat Indonesia biasa menyebutnya Okupasi Terapi berasal dari kata occupational yang artinya aktivitas dan therapy berarti penyembuhan atau pemulihan, sehingga occupational therapy adalah proses penyembuhan melalui aktivitas. Aktivitas fungsional yang mengandung efek terapetik dan bermanfaat bagi pasien. Artinya aktivitas yang langsung diaplikasikan dalam kehidupan.
Hubungan Okupasi Terapi dengan anak berkebutuhan khusus
- motorik halus (fine motor
skills)
- motorik kasar (gross motor
skills)
- sensory integration
- dan membantu anak menjadi
mandiri dalam melakukan aktiftas sehari-hari
Secara umum,
terapi ini bertujuan membantu anak berkebutuhan khusus seperti penderita Autisme
dan spektrumnya, Down syndrom, Cerebral palsy, ADHD / ADD (hiperaktif /
hipoaktif) untuk memperbaiki kualitas
hidup, baik di rumah maupun di sekolah. Terapis akan membantu mengenalkan,
mempertahankan, dan meningkatkan keterampilan. Dengan cara ini, penderita
autisme diharapkan bisa hidup semandiri mungkin.